Manajemen SDM : Ruang Lingkup dan Pendekatan MSDM



Ruang Lingkup MSDM


Apa itu manajemen sdm ?

Seperangkat kegiatan organisasi yang diarahkan untuk menarik, mengembangkan, dan memelihara sumber daya manusia yang efektif dalam rangka mencapai tujuan organisasi.

Fungsi manajemen sdm ?

1. Seleksi (Selection)
Melakukan penyeleksian terhadap individu yang ingin bergabung dengan perusahaan

2. Penempatan (Staffing)
Melakukan penempatan kerja sesuai dengan kapabilitas atau keterampilan individu

3. Pelatihan (Training)
Melakukan pelatihan untuk mempersiapkan ataupun meningkatkan produktifitas hasil kerja mereka

4. Penilaian Kinerja
(Performance Appraisal)
Melakukan penilaian kerja untuk seluruh karyawan untuk melihat bagaimana hasil kerja mereka

5. Kompensasi (Compensation)
Memberi kompensasi untuk karyawan agar dapat meningkatkan produktifitas kerja mereka, kompensasi disini berarti memberikan motivasi ataupun uang baik itu secara langsung maupun tidak langsung

6. Promosi, Demosi, Mutasi (Promotion, Demotion, Mutation)
Memberikan promosi atau pengangkatan jabatan, demosi atau penurunan jabatan dan mutasi atau rotasi jabatan

7. Pemberhentian (Determination)
Melakukan pemberhentian terhadap karyawan yang dianggap tidak produktif

Apa peranan manajemen sdm ?

  1. Menetapkan jumlah, kualitas, dan penempatan tenaga kerja yang efektif sesuai dengan kebutuhan perusahaan berdasarkan job description, job specification, job requirement dan job evaluation
  2. Melakukan rekrutmen, seleksi, dan penempatan karyawan berdasarkan asas “the right man in the right place doing the right thing”
  3. Melakukan program  kesejahteraan, pengembangan, promosi, dan pemberhentian
  4. Meramalkan penawaran dan permintaan sumber daya manusia pada masa yang akan datang
  5. Melaksanakan pendidikan, pelatihan, dan penilaian kinerja karyawan
  6. Mengatur mutasi karyawan baik vertikal maupun horizontal
  7. Mengatur pensiun, pemberhentian, dan pesangonnya

Pendekatan Manajemen SDM

MSDM Instrumental (Pendekatan Lunak)
Menekankan pada aspek rasional, kuantitatif, dan strategik dari manajemen SDM.
Peningkatan kinerja dan pengembangan keunggulan bersaing adalah penting.
Untuk pendekatan ini, sebaiknya mengintegrasikan kebijakan tentang SDM dengan strategi bisnis organisasi, dengan penekanan pada SDM-nya.

MSDM Humanistik (Pendekatan Halus)
Menghargai prestasi/kinerja yang dicapai oleh karyawan yang tahu cara bekerja dan berkomitmen, dengan memberikan kepuasan kerja dan motivasi.
Karyawan dilihat sebagai kontributor yang aktif terhadap pencapaian tujuan perusahaan dan bukan sekedar unit pasif yang dikelompokkan dengan faktor produksi lainnya. 


Strategi Berpikir Manajemen SDM

1. Berpikir Strategis
Mengambil keputusan sekarang yang dampaknya akan terlihat 5-10 tahun ke depan

2. Berpikir Taktis
Mengambil keputusan sekarang dan dapat berpikir cepat untuk beradaptasi dengan perubahan jangka pendek

3. Berpikir Teknis
Mengambil keputusan sekarang yang dampaknya langsung terlihat antara saat itu juga sampai 1 tahun

No comments

Powered by Blogger.